Tempat karaoke di Gubug digerebek |
Warga geram lantaran sebelumnya telah menyampaikan sebuah peringatan terhadap pengelola tempat hiburan, namun diabaikan begitu saja hingga akhirnya mereka langsung melakukan tindakan penggerenekan terhadap tempat hiburan tersebut.
"Sebelumnya kita sudah memberikan peringatan, tapi pengelola tempat hiburan itu tak menggubrisnya dan malah nekat tetap beroprasi di bulan puasa ini," jelas Sekcam Gubug, Kusmiati yang ikut mendampingi warga.
Saat dilakukan penggerebekan, pengelola tempat hiburan sempat menyangkal bahwa mereka beroprasi dibulan Ramadhan, namun nyatanya ada 3 orang perempuan pemandu karaoke serta beberapa botol miras dan juga nota transaksi yang disitu tertulis tanggal yang menunjukkan mereka buka dibulan Ramadhan.
Selain melakukan penggerebekan tempat karaoke, warga juga menyasar kerumah-rumah kost yang berada tak jauh dari lokasi tempat karaoke. Hasilnya ditemukan sepasang bukan suami istri yang terindikasi kuat melakukan perzinahan.